Pba.umsida.ac.id-Yudisium XLIV Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FAI Umsida) menjadi momen bersejarah bagi 26 mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA). Dalam acara yang berlangsung pada Kamis, 10 Oktober 2024, para mahasiswa ini secara resmi dinyatakan lulus dan siap menapaki dunia profesional. Kesuksesan ini merupakan hasil dari kerja keras selama beberapa tahun dalam menempuh pendidikan di Umsida.
Keberhasilan 26 Mahasiswa Prodi PBA dalam Yudisium XLIV FAI Umsida
Yudisium ini tidak hanya menjadi penanda keberhasilan akademik, namun juga sebagai awal dari perjalanan baru bagi para mahasiswa. Mereka siap untuk mengabdikan ilmu yang telah dipelajari dalam dunia pendidikan dan masyarakat. Program Studi PBA, yang berada di bawah naungan FAI, terus menunjukkan komitmennya dalam mencetak lulusan berkualitas yang berkompeten dalam bidang bahasa Arab dan pengajarannya.
Sebanyak 26 mahasiswa ini telah melalui berbagai proses akademik yang panjang. Mereka telah mengikuti ujian akhir, menyelesaikan tugas akhir, dan berbagai program pembelajaran lainnya. Keberhasilan ini tidak hanya dirayakan oleh para mahasiswa, tetapi juga oleh keluarga, dosen, serta seluruh sivitas akademika FAI Umsida.
Pentingnya Peran Lulusan Prodi PBA dalam Dunia Pendidikan
Lulusan Program Studi Pendidikan Bahasa Arab memiliki peran yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Bahasa Arab merupakan bahasa yang banyak digunakan dalam literatur keagamaan dan berbagai aspek kehidupan lainnya, khususnya dalam konteks keagamaan Islam. Oleh karena itu, keahlian dalam bahasa ini sangat dibutuhkan di berbagai lembaga pendidikan, baik formal maupun non-formal.
Dalam Yudisium XLIV ini, para mahasiswa PBA tidak hanya dinilai dari kemampuan akademisnya, namun juga dari soft skill yang mereka kembangkan selama masa studi. Kompetensi dalam bidang bahasa Arab yang mereka miliki, diharapkan dapat menjadi modal penting dalam mengembangkan pendidikan Islam di Indonesia, khususnya dalam pengajaran bahasa Arab.
Dekan Fakultas Agama Islam Umsida, Dr Imam Fauji Lc Mpd, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran lulusan PBA dalam memajukan pendidikan bahasa Arab. Menurutnya, mahasiswa PBA telah dibekali dengan kemampuan pedagogik, keilmuan bahasa Arab, serta kemampuan teknologi pendidikan yang relevan dengan perkembangan zaman. “Lulusan PBA UMSIDA diharapkan mampu menjadi agen perubahan dalam dunia pendidikan, terutama dalam pengajaran bahasa Arab,” tegasnya.
Para mahasiswa yang mengikuti yudisium ini merasa bangga dan bersyukur atas pencapaian mereka. Salah satu lulusan terbaik, Nurul Hidayah, menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaannya. “Kami bersyukur bisa menyelesaikan studi ini dengan baik. Semoga ilmu yang kami dapatkan bisa bermanfaat bagi masyarakat luas,” ungkapnya.
Harapan Masa Depan bagi Lulusan Prodi PBA
Lulusan Program Studi PBA FAI Umsida diharapkan mampu berperan aktif dalam dunia pendidikan dan masyarakat. Mereka tidak hanya siap mengajar di lembaga pendidikan formal, tetapi juga di lembaga non-formal seperti pondok pesantren, madrasah diniyah, serta lembaga-lembaga lainnya yang membutuhkan pengajaran bahasa Arab. Selain itu, para lulusan juga diharapkan dapat mengembangkan kemampuan dalam bidang penerjemahan bahasa Arab, jurnalistik, dan penelitian.
Keberhasilan 26 mahasiswa PBA dalam Yudisium XLIV FAI Umsida ini tidak terlepas dari dukungan penuh dari dosen dan tenaga pengajar di lingkungan fakultas. Para dosen telah memberikan bimbingan dan pengajaran yang maksimal selama proses perkuliahan. Program Studi PBA terus berupaya memperbaiki kurikulum serta meningkatkan kualitas pengajaran agar lulusan yang dihasilkan benar-benar memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja.
Dalam dunia global yang semakin mengedepankan teknologi, lulusan PBA juga diharapkan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman. Penggunaan teknologi dalam pengajaran bahasa Arab menjadi salah satu fokus pengembangan kemampuan para mahasiswa selama masa studi. Dengan demikian, lulusan PBA Umsida siap untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan yang semakin modern dan dinamis.
Diharapkan, dengan lulusan yang berkualitas, Program Studi PBA Umsida dapat terus mencetak generasi muda yang berdaya saing dan mampu menjadi pelopor dalam pengembangan bahasa Arab di Indonesia. Prestasi yang diraih dalam Yudisium XLIV ini diharapkan menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi dan membawa nama baik almamater.
Yudisium XLIV Fakultas Agama Islam Umsida ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga sebagai wujud nyata bahwa Umsida, khususnya Program Studi PBA, mampu menghasilkan lulusan yang unggul. Ke depannya, para lulusan ini akan berperan penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan bahasa Arab di Indonesia.
Semoga para lulusan PBA FAI Umsida senantiasa sukses dalam karier dan pengabdian mereka kepada masyarakat.
Penulis:AHW